Bakat dan Kerja Keras
Ane mo nyambung dari yang atas. Ane sering kali denger orang bilang kalau bakat itu 10% dari kesuksesan, 90% nya adalah kerja keras. Tapi ane pernah memperhatikan dua orang yang ada di kelas ane waktu SMA dulu.
Anak yang pertama, sebut saja si A, mempunyai bakat yang biasa2 aja, tapi kerja kerasnya luar biasa. Sedangkan anak yang kedua, sebut saja si B, kebalikannya, jarang kerja keras, tapi lumayan berbakat dalam pelajaran. Dan ketika ujian si B nilainya selalu lebih tinggi dari pada si A. Kalau dari situ ane meyimpulkan bahwa hubungan bakat, kerja keras, dan hasil adalah bakat sebagai mutiplier kerja keras dalam menentukan hasil.
Jadi secara umum orang yang biasa-biasa saja mempunyai multiplier 1, artinya kalau dia mengusahakan 10 ya dapetnya 10. Sedangkan orang yang kurang berbakat kurang berbakat mempunyai multiplier kurang dari 1, artinya kalau ia mengusahakan 10 maka hasilnya akan selalu kurang dari 10. Dan orang yang berbakat mempunyai multiplier lebih dari 1, artinya kalau dia mengusahakan 10 ya dapetnya lebih dari 10. Mungkin itu penjelasan yang lebih masuk akal bagi ane pribadi kalau ane mengamati si A dan si B di kelas ane dulu.
No comments:
Post a Comment